Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2018

BOLA TIMNAS, BIKIN SENENG?

Gambar
MENANG DAN HARAPAN setiap tendangan bola  yang memecahkan kaca  pada berjuta bolamata adalah inpirasi kemenangan dan harapan Kemayoran,  30 04 2018 #puisipendekindonesia  ------ Meskipun perhelatan sepakbola PSSI ANNIVERSARY 2018 menuai banyak kritik dari masyarakat yang mesti direspon positif oleh organisasi sepakbola nasional ini,  tetapi ajang bola internasional 88 tahun PSSI kali ini sangat penting artinya untuk peningkatan kualitas Tim Nasional Indonesia.  Sekaligus memberi pengalaman internasional yang lebih sering. Apalagi pelatih Timnas,  Luis Milla sendiri masih mendapat beban sorotan berbagai pihak karena jelang Laga Utama,  Piala Asian Games 2018, Timnas masih belum menemukan formasi terbaiknya yang solid. Masih terlalu bongkar pasang.  Padahal mestinya sudah semakin intensif fokus pada penguatan tim. Meskipun demikian,  para pemain yang menonjol memang semakin terbaca oleh pelatih dan penonton bola Indonesia. Dari satu sudut prinsip,  turnamen internasional yang

RUMAH JAMUR ATAU RUMAH KALENG

Gambar
INIKU 1 aku ini pantai yang memberi indah kepada kesetiaan ----- INIKU 2 aku ini pagi dan senja di pantai yang memanggilmu bersahaja agung di situ karena penyerahan karena keihlasan aku ini pasir, nyiur dan nelayan yang dirindukan masa depan. Kemayoran,  14042018 #puisipendekindonesia  ----- Coba masuki fantasimu. Lebih suka rumah jamur apa rumah kaleng? Lebih hangat dan mesra yang mana?  Lebih nyantai mana buat selonjor kaki sambil minum kelapa muda?  Yang penting kelapa hijaunya tidak jatuh,  kata orang tua. Perlu penjelasan juga? Hijau itu ajaran suci. Jangan dijatuhkan. Muslim tentu tahu. Bukan Buto Ijo.  Buto Ijo ojo digugu. Lebih seksi mana.  Coba fantasikan baik-baik.  Masuki dulu umur kelas dua SD.  Waktu itu tentu ada cover buku tulis dan tempat pensil bergambar rumah jamur. Seiring perkembangan fiksi kartun,  bukan cuma pinsil punya tangan dan kaki,  buah nanas saja jadi rumah.  Gini lho maksud saya.  Rumah jamur itu maksudnya rumah pohon.  Rumah pohon itu

FIKSI, PULAU JAWA TENGGELAM, DAN INDONESIA BUBAR

Gambar
MALAMHUJAN bawa anak-anak ke mari dulu di dalam perapian syair ini dimulai waktu malam hujan kehilangan bulan Kemayoran,  24 04 2018  #puisipendekindonesia  ----- Saya mau melepaskan diri dari semua hiruk-pikuk yang terjadi belakangan ini soal kontroversi fiksi dan non-fiksi dan isu Indonesia bubar tahun 2030. Saya ingin membebaskan diri ke dalam jujur, dan bicara apa saja yang lebih terbuka dalam bahasa yang sederhana.  Sebab dipepet ke tempat sempit untuk asal mengamini yang serba tidak jelas dengan topeng intelektualitas adalah kekacauan dan sikap menyerah. Biasanya fiksi adalah suatu cerita yang tidak nyata,  tidak terjadi. Tetapi fiksi itu bisa sekaligus bersifat nyata secara normatif, hukum-hukum, pesan moral.  Seperti ketika kita membaca,  memang tidak ada yang tahu ada binatang yang menguburkan mayat kemarin sore di suatu desa,  kecuali dalam dongeng seseorang.  Tetapi di mana-mana di seluruh dunia ini begitu mudahnya kita mendapati data orang yang pernah menguburkan ma

DICARI PEMBUAT PESAN GRATISAN?

Gambar
BISABASAH kalau Jakarta hujan Indonesia pun hujan dan jaketmu bisa basah saat menunggu  pemberangkatan terakhir Kemayoran,  23 04 2018  #puisipendekindonesia  ------ Saya kadang sampai gak bisa jawab,  karena dia terlalu hebat menolak jawaban,  ketika ada tudingan menulis di tengah ruang publik melalui internet, media yang sangat dekat dengan masyarakat hari ini, termasuk memanfaatkan media sosial adalah pesan gratisan.  Frase 'pesan gratisan' ini selalu disikapi menuju ke arah terlalu jual murah dan bodoh, sungguhpun bermanfat. Padahal tidak sedikit mereka yang menulis itu bersikap iklas,  jujur,  dan mencerahkan karena akan segera dibayar mahal oleh perubahan situasi dan kondisi yang lebih baik pada waktunya jika Allah meridoi. Lalu saya teringat Rendra.  Dia teriak-teriak baca puisi dan berorasi sana-sini juga gratisan,  selain sebagian kecil yang dimuat koran, tapi tidak bisa dibilang ceroboh dan bodoh.  Sebab dia juga melihat ada persoalan fundamental di negri in

LAGU LIGA LAGI

Gambar
LAGU TARKAM ole ole ole ole ole ole ada domba bukan untuk adu domba ole ole ole ole ole ole Kemayoran,  24 04 2018  #puisipendekindonesia  ------ Liga 2 Indonesia bergulir lagi,  menyusul Liga 1 yang sudah memasuki pekan ke 7. Pembukaan dan peletakan piala Liga 2 di lapangan telah dilakukan pada hari Senin,  23 04 2018 di Stadiun Manahan Solo. Dilanjutkan dengan duel sengit antara tim merah,  merah,  merah,  PERSIS Solo vs tim yang terdegradasi muslim lalu dari Liga 1, Semen Padang. Dari segi gengsi,  jelas Liga 1 yang merupakan kasta tertinggi versi kompetisi dalam negri,  jauh lebih bergengsi. Apalagi Liga 1 dipenuhi para pemain lokal yang populer,  para pemain baru yang sedang naik daun,  dan juga bertebaran para pemain asing yang dibintangkan. Sementara Liga 2 bukan tidak bergengsi,  tetapi lebih tepat disebut,  memiliki gengsi tersendiri.  Pertama, sebagai komperisi resmi dan profesional sesuai regulasi PSSI. Cara jual dan promosinya cukup dengan menyebut,  cuma satu l

BELAJAR NONTON KEKALAHAN

Gambar
MENENDANG BOLA KE LANGIT berlarilah ke tengah lapangan hijau sendirian saat sepi penonton lalu tendanglah bola ke langit sampai kau dengar suara Tuhan,  "Cari lawan,  untuk berteman! " Kemayoran,  2204201 #puisipendekindonesia  ------- Haha.  Sebagai pribadi saya termasuk pendukung  kesebelasan PSIS Semarang di Liga 1 Indonesia 2018, meskipun karena kampung saya banyak, saya juga dukung tim lain, termasuk PERSIB Bandung dan PERSIJA Jakarta. Belum lagi saya juga punya tim-tim favorit tanpa harus melihat soal kampung, misalnya Semen Padang,  Persipura,  Arema,  Persebaya,  dll.  Belum lagi dalam memgulas sepakbola kan netralitas mesti dijaga, gak boleh asal nulis. Tapi wajar dong sebagai kelahiran Curug Sewu,  Kendal, Jawa Tengah saya dukung PSIS Semarang sejak masa sekolah dulu. Meskipun setelah pindah ke Jawa Barat di usia SD saya jadi pencinta Bandung Raya lalu PERSIB Bandung juga. Kalau anda berada di posisi saya sebagai pribadi, tidak mustahil anda pun akan ber

PENYAIR DAN SYAIR YANG DIPLINTIR

Gambar
JAM SIANG WAKTU HARI BERDUKA kalau airmatanya sudah tumpah dan kau terusir sebagai orang-orang kalah maka tangisilah segala kesia-siaan sebab tandanya telah datang kemenangan Kemayoran,  17 04 2018 #puisipendekindonesia  ------ Baik.  Karena syair tidak pernah lepas dari kemanusiaan dan kehidupan manusia,  maka mengawali tulisan ini kita mulai dari cerita bidadari. Sebab semua kisah bidadari sesungguhnya bermula dari pengajian kemanusiaan itu oleh kehidupan manusia. Hadirnya berupa ilham. Kearifan dalam kisah-kisah. Kita mulai dari kisah fenomenal Jaka Tarub.  Dia selalu memperhatikan 7 bidadari mandi di tempat yang sama setiap saat. Ini bukan soal ngintip yang haram,  yang dibenci oleh yang diintipnya itu. Ini beda. Apalagi mandinya di tempat terbuka. Sampai mendesir hatinya untuk memiliki salahsatunya. Maka diambilah satu selendang.  Sampai satu bidadari tak bisa pulang. Dijadikanlah istrinya. Dan kelak pulang ketika telah menemukan selendangnya. Mandi di tempat yang sama m

DILARANG BILANG BELANDA MASIH JAUH

Gambar
PENUNGGANG KUDA kupacu kudaku menembus malam ke ujung sepanjang cahaya dan puncak-puncak Kemayoran,  16042018 #puisipendekindonesia  ------- Di depan sebuah puisi di dalam antologi puisi bersama yang menyantumkan nama saya sebagai penyair yang lahir di Kendal,  Jawa Tengah,  meskipun sejak kelas 4 SD sudah di Jawa Barat,  tentu membuat saya rindu Kendal.  Setidaknya Curug Sewu atau Sukorejo. Sebab di Curug Sewu itulah masa kanak-kanak saya.  Sedangkan di masa tua bapak saya yang telah mengakhiri tugas di perkebunan Sukabumi akhirnya berdomisili di Sukorejo hingga meninggal dan dimakamkan di sana. Setiap ingat nama Kendal, Sukorejo,  Weleri, atau Curug Sewu, saya selalu rindu pada Jaran Kepang.  Juga pada wayang kulit. Sebab setiap ada hajatan,  dua seni ini dulu jadi primadona.  Di usia kanak-kanak, sampai kelas tiga SD saya sering menontonnya. Itu suatu yang luarbiasa. Dan satu lagi yang bagi saya ketika itu seram, mengerikan tapi bikin penasaram pingin nonton,  yaitu baronga

TERBAIK DARI PERSIB DAN AREMA

Gambar
KARENA BOLA DARI SORGA kalau bola mulai rusuh burung di stadiun pun ingin mematuk bola dan peluit wasit untuk disimpan saja di sorga Kemayoran,  15042018 #puisipendekindonesia  ------ Bagaimanapun,  dalam logika bola,  PERSIB BANDUNG memang tidak mungkin memberikan kemenangan kepada AREMA MALANG pada perhelatan Liga 1 Indonesia 2018 yang memasuki minggu ke empat. Bahkan kalau perlu,  dalam laga tandang ke Arema itu tim Maung Bandung tidak cuma ingin menang sempurna dengan poin 3, tetapi juga dengan jumlah gol yang besar. Itupun sungguh sangat disayangkan.  Setelah Persib sempat unggul 1-2, akhirnya di menit-menit jelang  akhir pertandingan skor berubah menjadi imbang,  2-2. Dengan skor akhir ini tentu Persib diuntungkan karena mampu pulang dengan mengantongi angla 1. Meskipun memperpanjang rekor belum sanggupengalahkan Arema di kandangnya. Meskipun juga masih layak kecewa,  karena semula sangat berpeluang untuk dapat skor penuh 3. Fakta ini merupakan grafik positif bagi Pers

ONANI DAN BUNUH DIRI SENI

Gambar
SAPULIDI penghargaan untuk panggung kosong Kemayoran,  2011-2018 #puisipendekindonesia  ------ Ini dua istilah yang sebenarnya biasa kita rasakan ketika mrnyaksikan sinetron atau film layar lebar,  atau membaca karya sastra. Onani seni bisa dimaksudkan untuk menyebut sebuah sonetron atau film atau drama radio,  yang dalam posisinya sebagai bagian dari senibudaya,  mengangkat tema profesi seniman. Sedangkan bunuh diri seni adalah suatu proses berkesenian semacam melalui sinetron,  film,  drama radio,  novel,  dll yang menyajikan tema menolak mentah-mentah suatu seni tertentu,  yang sesungguhnya baik-baik saja. Ketika sebuah novel, pentas teater,  atau film mengangkat tema seorang penari atau penyanyi, tentu akan kita rasakan aura seni ketemu seni.  Kecuali kalau yang diangkat tema petani,  tokoh dakwah, pahlawan kemerdekaan,  atau tokoh politik tertentu. Satu contoh.  Suatu ketika tayang di televisi ada anak kota yang naksir seorang gadis. Ternyata di belakang hari dia tahu, 

MEMECAH RIMBUN PUISI GILANG TEGUH PAMBUDI

Gambar
1 MEMECAH RIMBUN seekor burung memecah rimbun daun menjadi kicau yang banyak turun ke tanah pada rerumputan hijau seperti datang dari kotamu membawa cinta yang segar dan masa depan dada yang tegak bola mata yang bening dan halus bulu hingga ekornya rimba dan taman kota mana yang tak sudi  bermain-main dengan warna tubuhnya? indah di situ bertukar tempat seperti dalam nyanyiannya,  "Menolak gaya bahasa,  melahirkan gaya bahasa baru". kepada ulat di tanah  sebelum dipatuknya ia berkesaksian tentang cinta dan permohonan maaf atas kesetiaan-kesetiaan sampai ia mendengar ulat itu berkata pada gelinjang terakhir,  "Aku pulang, dan kau pergilah!  bawa tubuh segarku ke dalam luasnya asmara" bahkan burung tidak pernah memangsa  nyawa  sejak hidup memerintahkan ambil sahnya saja maka siapakah di depan burung-burung yang telah memangsa nyawa untuk nafsu iblisnya yang memangsa nyawa manusia untuk membeli kekuasaan?  alangkah biadab! se

MEMBACA CERPEN TEGUH ARI PRIANTO

Gambar
BIDADARI SORGA 1 bahkan bidadari sorga berjilbab atau telanjang di langitnya ------ BIDADARI SORGA 2 merasalah ustad atau kyai yang menyebut istrimu pelacur juga yang dibeli nafkah dan mas kawin sementara bidadari sorga menjauhi racun tubuhmu ------ DUNIA TANPA MANUSIA pada detik api syetan membakar (tak ada nyala apalagi cahaya) kau hangus kematian (tubuh duniamu tanpa manusia) ------ KAMU DAN KAMU kamu mengkhianati orangtua dan kamu menipu anakcucu Kemayoran,  2011-2018 #puisipendekindonesia ------ Teguh Ari Prianto yang pernah aktif di Teater dan Kelompok Drama Radio yang pernah saya bina di Bandung, saya kenal juga sebagai seorang jurnalis, dosen dan pelatih teater.  Suatu ketika ia mengirimkan cerita pendeknya kepada saya.  Dan sampai saatnya saya membaca untuk kesekian kalinya.  Dan kali ini saya memuatnya di Cannadrama.blogspot.com. Cerpen ini selintas berkesan sederhana,  cuma memiliki kepelikan, sebuah penceritaan seseorang atas sesuatu yang terasa d